Jurusan Kedokteran Umum - Info Lengkap, Beasiswa, Peluang Kerja dan Kelebihannya
Berikut adalah informasi lengkap tentang jurusan Kedokteran Umum mulai dari ? Pengertian, ? Rekomendasi Kampus, ? Biaya Pendaftaran, ? Info Beasiswa, ? Tips Kuliah, ? Peluang Kerja, ? Besaran Gaji Lulusan, ? Kelebihan hingga kekurangannya
1. Apa itu jurusan Kedokteran Umum
Jurusan kedokteran umum adalah program studi yang mempersiapkan lulusannya menjadi dokter umum yang bisa melakukan diagnosa, tindakan medis, dan terapi untuk berbagai penyakit pada semua organ tubuh manusia. Lulusan jurusan kedokteran umum harus memiliki kemampuan untuk mengelola dan menangani berbagai kondisi kesehatan, termasuk penyakit akut maupun kronis. Selain itu, lulusan jurusan kedokteran umum juga harus memiliki kemampuan untuk bekerja sama dengan tim medis lainnya dalam memberikan pelayanan kesehatan yang optimal. Program studi jurusan kedokteran umum biasanya memakan waktu sekitar 5-6 tahun setelah lulus SMA atau sederajat, tergantung pada universitas tempat Anda mengambil program studi tersebut.
2. Kelebihan dan kekurangan Jurusan Kedokteran Umum
Berikut ini adalah beberapa kelebihan dan kekurangan jurusan kedokteran umum:
Kelebihan:
- Memiliki peluang kerja yang cukup luas, baik di sektor publik maupun swasta
- Dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dengan membantu menangani masalah kesehatan
- Dapat memiliki gaji yang tinggi, terutama jika bekerja di perusahaan swasta atau membuka praktek sendiri
- Dapat memiliki karir yang panjang dan menguntungkan
- Dapat memiliki tanggung jawab yang besar dalam menyelamatkan nyawa orang lain
Kekurangan:
- Membutuhkan waktu yang panjang untuk menyelesaikan program studi (5-6 tahun setelah lulus SMA atau sederajat)
- Membutuhkan biaya yang tinggi untuk menyelesaikan program studi
- Membutuhkan ketekunan dan konsentrasi yang tinggi serta kemampuan belajar yang baik untuk menyelesaikan program studi
- Membutuhkan kemampuan menghadapi tekanan yang tinggi, karena sering harus bekerja dibawah tekanan waktu dan harus membuat keputusan cepat
- Dapat memiliki jam kerja yang tidak teratur, terutama jika bekerja di rumah sakit atau praktek swasta.
3. Rekomendasi Kampus untuk Jurusan Kedokteran Umum
Berikut ini adalah beberapa rekomendasi kampus di Indonesia yang memiliki program studi jurusan kedokteran umum yang berkualitas:
- Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta
- Universitas Indonesia (UI) di Jakarta
- Universitas Airlangga (UNAIR) di Surabaya
- Universitas Hasanuddin (UNHAS) di Makassar
- Universitas Diponegoro (UNDIP) di Semarang
- Universitas Padjadjaran (UNPAD) di Bandung
- Universitas Brawijaya (UB) di Malang
- Universitas Andalas (UNAND) di Padang
- Universitas Sumatera Utara (USU) di Medan
- Universitas Lampung (UNILA) di Bandar Lampung
Ingat bahwa rekomendasi kampus di atas hanya sebagai saran, dan Anda juga bisa mempertimbangkan kampus lain yang memiliki program studi jurusan kedokteran umum yang sesuai dengan keinginan dan kriteria Anda. Sebaiknya Anda melakukan riset terlebih dahulu mengenai kampus yang Anda pilih, termasuk melakukan konsultasi dengan dosen atau teman yang lebih berpengalaman, agar memiliki gambaran yang lebih jelas tentang kampus yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan Anda.
4. Biaya Pendaftaran pada Jurusan Kedokteran Umum
Biaya pendaftaran untuk program studi jurusan kedokteran umum di Indonesia bervariasi tergantung pada universitas tempat Anda mengambil program studi tersebut. Beberapa faktor yang mempengaruhi biaya pendaftaran diantaranya adalah lokasi universitas, reputasi universitas, fasilitas yang disediakan, dan lain-lain.
Untuk memberikan gambaran, berikut ini adalah contoh biaya pendaftaran untuk program studi jurusan kedokteran umum di beberapa universitas di Indonesia (biaya dapat berubah setiap tahun):
- Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta: sekitar Rp. 16.000.000,- per tahun
- Universitas Indonesia (UI) di Jakarta: sekitar Rp. 18.000.000,- per tahun
- Universitas Airlangga (UNAIR) di Surabaya: sekitar Rp. 18.000.000,- per tahun
- Universitas Hasanuddin (UNHAS) di Makassar: sekitar Rp. 15.000.000,- per tahun
- Universitas Diponegoro (UNDIP) di Semarang: sekitar Rp. 16.000.000,- per tahun
Ingat bahwa biaya pendaftaran di atas hanya sebagai saran, dan Anda juga harus mempertimbangkan biaya-biaya lain yang harus dikeluarkan selama mengambil program studi jurusan kedokteran umum, seperti biaya kuliah, biaya administrasi, biaya buku, dll. Sebaiknya Anda melakukan riset terlebih dahulu mengenai biaya yang harus dikeluarkan di universitas yang Anda pilih, agar memiliki gambaran yang lebih jelas tentang biaya yang harus dikeluarkan selama mengambil program studi tersebut.
5. Informasi Beasiswa jurusan Kedokteran Umum
Beasiswa adalah bantuan finansial yang diberikan kepada siswa atau mahasiswa yang membutuhkan bantuan untuk menyelesaikan program studi mereka. Beasiswa dapat diberikan oleh berbagai pihak, seperti pemerintah, lembaga swasta, maupun perusahaan.
Untuk mendapatkan beasiswa, biasanya calon penerima harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan oleh pihak yang memberikan beasiswa. Syarat-syarat tersebut bervariasi tergantung pada pihak yang memberikan beasiswa, namun umumnya meliputi kriteria akademik, prestasi akademik, prestasi non-akademik, kepemimpinan, kemampuan bahasa asing, dan lain-lain.
Berikut ini adalah beberapa sumber informasi beasiswa untuk program studi jurusan kedokteran umum di Indonesia:
- Sistem Informasi Beasiswa Nasional (SIBN) yang dikelola oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud)
- Laman web universitas-universitas yang memiliki program studi jurusan kedokteran umum, seperti Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), Universitas Airlangga (UNAIR), dan lain-lain.
- Lembaga-lembaga swasta atau perusahaan yang memberikan beasiswa, seperti Bank Mandiri, Bank Negara Indonesia (BNI), dan lain-lain.
- Laman web beasiswa yang menyediakan informasi mengenai beasiswa yang tersedia di Indonesia, seperti scholarship.com, beasiswapascasarjana.com, dan lain-lain.
Ingat bahwa informasi beasiswa di atas hanya sebagai saran, dan Anda juga bisa melakukan riset terlebih dahulu mengenai beasiswa yang sesuai dengan keinginan dan kriteria Anda. Sebaiknya Anda memperhatikan syarat-syarat yang ditentukan oleh pihak yang memberikan beasiswa, agar memiliki kesempatan yang lebih besar untuk mendapatkan beasiswa tersebut.
6. Tips kuliah pada jurusan Kedokteran Umum
Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam menyelesaikan program studi jurusan kedokteran umum dengan baik:
- Mulailah dengan memahami kurikulum yang ditetapkan oleh universitas, termasuk mata kuliah yang harus diambil, jadwal kuliah, dan lain-lain. Pastikan Anda memahami tujuan dari setiap mata kuliah yang diambil, sehingga Anda bisa fokus pada materi yang diberikan.
- Buatlah jadwal belajar yang teratur, dan pastikan Anda memahami dan menyelesaikan materi yang diberikan dalam waktu yang telah ditentukan. Jadwal belajar yang teratur akan membantu Anda mengelola waktu dengan baik, sehingga Anda bisa menyelesaikan tugas-tugas dan mengikuti kuliah dengan baik.
- Buatlah daftar tugas dan catat tanggal deadline untuk setiap tugas yang diberikan. Ini akan membantu Anda mengelola waktu dengan baik, dan meminimalkan risiko terlambat menyelesaikan tugas.
- Mulailah dengan memahami materi yang dasar terlebih dahulu, sebelum mempelajari materi yang lebih lanjut. Ini akan membantu Anda memahami konsep-konsep dasar yang diperlukan untuk memahami materi yang lebih lanjut.
- Carilah bantuan dari dosen atau teman jika Anda mengalami kesulitan dalam memahami materi yang diberikan. Jangan ragu untuk mengajukan pertanyaan atau meminta bantuan jika diperlukan, karena ini akan membantu Anda memahami materi dengan lebih baik.
- Jangan malu untuk meminta bantuan dari orang lain jika Anda membutuhkan bantuan finansial untuk menyelesaikan program studi. Banyak lembaga atau perusahaan yang memberikan beasiswa kepada siswa atau mahasiswa yang membutuhkan bantuan finansial untuk menyelesaikan program studi.
- Jangan lupa untuk mengikuti kegiatan extracurricular seperti organisasi mahasiswa atau kegiatan olahraga. Kegiatan ini dapat membantu Anda memperluas jaringan, serta memberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan teman-teman yang memiliki minat yang sama dengan Anda.
7. Peluang Kerja / prospek kerja Jurusan Kedokteran Umum
Jurusan kedokteran umum merupakan salah satu program studi yang banyak dicari oleh mahasiswa di Indonesia, karena lulusan jurusan ini memiliki peluang kerja yang cukup tinggi.
Lulusan jurusan kedokteran umum dapat menjadi dokter praktik di rumah sakit, klinik swasta, atau praktek mandiri. Selain itu, lulusan jurusan kedokteran umum juga bisa bekerja di bidang kesehatan masyarakat, pelayanan kesehatan di daerah terpencil, atau di bidang penelitian kesehatan.
Selain itu, lulusan jurusan kedokteran umum juga bisa melanjutkan studi ke program studi spesialis atau subspesialis, seperti spesialis anak, spesialis bedah, spesialis jiwa, dan lain-lain. Program studi spesialis atau subspesialis ini biasanya membutuhkan waktu yang lebih lama untuk diselesaikan, namun dianggap lebih menantang dan menjanjikan prospek kerja yang lebih baik.
Besaran gaji yang diterima oleh lulusan jurusan kedokteran umum tergantung pada tempat kerja, pengalaman kerja, dan lain-lain. Biasanya, dokter yang bekerja di rumah sakit atau klinik swasta akan memperoleh gaji yang lebih tinggi dibandingkan dokter yang bekerja di bidang kesehatan masyarakat atau di daerah terpencil. Namun demikian, lulusan jurusan kedokteran umum yang bekerja di bidang kesehatan masyarakat atau di daerah terpencil bisa memperoleh tunjangan tambahan yang cukup besar.
Peluang kerja lulusan jurusan kedokteran umum di Indonesia cukup baik, karena kebutuhan akan tenaga medis di Indonesia masih cukup tinggi. Namun demikian, Anda harus memahami bahwa jurusan kedokteran umum merupakan program studi yang menantang, dan membutuhkan dedikasi yang tinggi serta kemampuan yang cukup baik untuk menyelesaikannya.
8. Besaran gaji lulusan Kedokteran Umum
Besaran gaji yang diterima oleh lulusan jurusan kedokteran umum tergantung pada tempat kerja, pengalaman kerja, dan lain-lain. Biasanya, dokter yang bekerja di rumah sakit atau klinik swasta akan memperoleh gaji yang lebih tinggi dibandingkan dokter yang bekerja di bidang kesehatan masyarakat atau di daerah terpencil. Namun demikian, lulusan jurusan kedokteran umum yang bekerja di bidang kesehatan masyarakat atau di daerah terpencil bisa memperoleh tunjangan tambahan yang cukup besar.
Sebagai informasi, berikut ini adalah beberapa estimasi besaran gaji yang dapat diterima oleh lulusan jurusan kedokteran umum di Indonesia:
- Dokter di rumah sakit atau klinik swasta: Rp 20 juta - Rp 30 juta per bulan
- Dokter di bidang kesehatan masyarakat: Rp 15 juta - Rp 20 juta per bulan
- Dokter di daerah terpencil: Rp 15 juta - Rp 20 juta per bulan, dengan tunjangan tambahan sebesar Rp 5 juta - Rp 10 juta per bulan
- Dokter spesialis: Rp 30 juta - Rp 50 juta per bulan
Catatan: Besaran gaji di atas hanya sebagai estimasi, dan bisa bervariasi tergantung pada tempat kerja, pengalaman kerja, dan lain-lain. Pastikan Anda memperhatikan besaran gaji yang ditawarkan oleh tempat kerja sebelum menerima pekerjaan tersebut.
9. Rekomendasi buku untuk jurusan Kedokteran Umum
Berikut ini adalah beberapa rekomendasi buku untuk jurusan kedokteran umum yang dapat membantu Anda dalam memahami materi yang diberikan:
- "Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam" karya dr. Soedarto SpPD, KGEH, FINASIM
- "Buku Ajar Fisiologi Kedokteran" karya Guyton & Hall
- "Buku Ajar Anatomi Klinik" karya Netter
- "Kamus Medis" karya dr. Mochtar Kusumaatmadja
- "Buku Saku Patologi" karya H.R.R. Soegito dan dr. Widjaja Lukito
- "Buku Ajar Ilmu Kesehatan Anak" karya dr. Soeparman Soeparwi, dr. Sofia Sofian, dan dr. Sumarsih
- "Buku Ajar Ilmu Penyakit Anak" karya dr. Soeparman Soeparwi, dr. Sofia Sofian, dan dr. Sumarsih
- "Buku Ajar Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin" karya dr. Adrianus Mooy dan dr. Soegijanto Prawirohardjo
- "Buku Ajar Ilmu Bedah" karya dr. Soeharso dan dr. Soewignjo
- "Buku Ajar Ilmu Kesehatan Jiwa" karya dr. Ari Fahrial Syam, dr. Farid Anfasa Moeloek, dan dr. Mochammad Hatta.
Demikian pembahasan yang sangat lengkap tentang Jurusan Kedokteran Umum yang sudah dirangkum oleh mimin. Buat kalian yang tertarik pada jurusan Kedokteran Umum, semoga artikel ini dapat membantu kalian sebagai bahan pertimbangan untuk memilih jurusan yang tepat.
Tags Jurusan NewsSubscribe Our Newsletter
0 Komentar
Post a Comment
Kebijakan berkomentar :
Berkomentarlah dengan tata bahasa yang baik, agar orang tau sebijak apa karakter anda melalui kata-kata.
Silahkan berkomentar apapun selagi masih berhubungan dengan halaman postingan ini.
Dilarang berkomentar menggunakan Link Aktif.
Centang Notife Me agar mendapatkan notifikasi balasan komentar admin melalui Email.